Rusia Mempertimbangkan untuk Mengurangi Hubungan Diplomatik dengan Barat

Diplomat tersebut menyebutkan dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Izvestia bahwa mereka belum mengambil langkah ini di tengah fase pergolakan dalam hubungan dengan Barat.

“Kami sedang mempertimbangkan untuk menurunkan hubungan diplomatik, dan keputusan seperti itu dibuat pada tingkat tertinggi. Masih terlalu dini untuk berspekulasi,” kata Ryabkov.

Tindakan Barat di panggung dunia mungkin akan memicu pembalasan yang lebih kuat dari Rusia jika tidak dikendalikan, wakil menteri memperingatkan.

Ryabkov menuduh Washington membantu pasukan Ukraina dalam menggunakan rudal yang dipasok AS untuk menyerang wilayah Rusia, mengutip insiden baru-baru ini yang melibatkan empat kematian di Krimea, yang menyoroti keterlibatan AS dalam konflik tersebut.

Diplomat tersebut memperingatkan bahwa pengiriman senjata ke Ukraina dan penyitaan aset-aset Rusia di luar negeri akan menghambat prospek dialog di bidang-bidang seperti pengendalian senjata, dan menekankan bahwa hal tersebut tidak mungkin dilakukan.

Awal bulan Juni ini, sekutu-sekutu Barat Ukraina menjanjikan dukungan berkelanjutan bagi Kiev dalam konfliknya dengan Moskow, meskipun Rusia memberikan jaminan bahwa bantuan asing tidak akan menghentikan operasinya dan hanya akan menyebabkan eskalasi lebih lanjut.[IT/r]