0
Monday 24 June 2024 - 05:45
Lebanon - Zionis Israel:

‘Hizbullah Akan Menembakkan Setengah Juta Rudal dalam Perang Masa Depan dengan Israel’

Story Code : 1143414
The Lebanese resistance movement of Hezbollah launch of a missile
The Lebanese resistance movement of Hezbollah launch of a missile
“Jika terjadi perang terbuka antara Lebanon dan Zionis  Israel, Zionis Israel diperkirakan akan meluncurkan sekitar 500.000 rudal [dari Lebanon selatan ke wilayah pendudukan]. Kekuatan destruktif dari rudal-rudal ini dapat membuat rezim pendudukan kembali ke masa 70 tahun yang lalu,” kata Qabalan.

Dia menambahkan, “Setiap peningkatan ketegangan yang dilakukan oleh penjajah tidak akan berakhir demi kepentingan Zionis Israel, melainkan demi kepentingan kelompok perlawanan. Front perlawanan tidak mencari apa pun selain melindungi kedaulatan dan kepentingan nasional Lebanon.”

Ulama terkemuka Syiah Lebanon lebih lanjut mencatat bahwa Zionis Israel berada di bawah khayalan keagungan, dan menekankan bahwa para pejabat rezim hanya mengejar khayalan bahwa mereka dapat mengalahkan Hizbullah.

“Meskipun terdapat persediaan senjata dan amunisi dalam jumlah besar, militer Zionis Israel selama delapan bulan terakhir tidak mampu menghadapi pejuang perlawanan di Jalur Gaza, yang mengandalkan senjata sederhana dan buatan dalam negeri. Hal ini terjadi ketika Lebanon memiliki persenjataan yang luas dan teknologi perang yang efisien,” kata Qabalan.

“Kemenangan Poros Perlawanan berarti kemenangan Lebanon,” tegasnya.

Pada hari Rabu, Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyid Hassan Nasrallah memperingatkan bahwa “tidak ada tempat” di wilayah pendudukan Zionis Israel yang akan terhindar dari senjata kelompok tersebut jika terjadi perang besar-besaran.

Nasrallah menekankan bahwa serangan ke wilayah Galilea tetap menjadi pilihan jika Zionis Israel menyerang Lebanon selatan.

Dia juga mengatakan mereka akan menyerang negara lain di kawasan yang membantu Zionis Israel dalam upaya perang, termasuk Siprus, yang menjadi tuan rumah bagi pasukan Zionis Israel untuk melakukan latihan.

Hizbullah hampir setiap hari melakukan serangan roket terhadap posisi Zionis Israel sebagai pembalasan atas agresi rezim terhadap Lebanon dan sebagai solidaritas terhadap Palestina.

Perang genosida di Gaza sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 37.598 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak.

Setidaknya 480 orang juga tewas di perbatasan Lebanon, termasuk 93 warga sipil, menurut penghitungan AFP.

Dua perang Zionis Israel yang dilancarkan melawan Lebanon pada tahun 2000 dan 2006 mendapat perlawanan kuat dari Hizbullah, yang mengakibatkan mundurnya rezim dalam kedua konflik tersebut.[IT/r]
Comment