0
Tuesday 2 July 2024 - 00:39
Zionis Israel vs Palestina:

Pendudukan Israel Membebaskan Kepala Rumah Sakit Al-Shifa dan 49 Orang Lainnya di Tengah Penahanan Brutal

Story Code : 1145070
Gaza hospitals
Gaza hospitals
Pihak berwenang Zionis Israel membebaskan beberapa tahanan dari Gaza pagi ini setelah berbulan-bulan ditahan di penjara Zionis Israel. pic.twitter.com/cFXQhp0PV1
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 1 Juli 2024

Abu Salmiya, yang ditahan di pos pemeriksaan Kuwait bersama ahli bedah lainnya, mengalami kondisi yang tidak manusiawi hanya karena menolak membuat tuduhan palsu terhadap Perlawanan. Dia menggambarkan perlakuan terhadap tahanan sebagai hal yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak Nakba, dimana banyak staf medis menghadapi serangan yang ditargetkan dan bahkan kematian di bawah penyiksaan.

PELANGGARAN | Direktur Kompleks Al-Shifa, Mohammed Abu Salimiyah, setelah dibebaskan:**
⭕ Narapidana mengalami kondisi tragis karena kekurangan makanan, minuman, dan penghinaan.
⭕ Ratusan staf medis menjadi sasaran pendudukan, dan beberapa tahanan… pic.twitter.com/7mmzRwXril
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 1 Juli 2024

Ketua Komisi Urusan Tahanan, Qaddoura Fares, mengungkapkan bahwa para tahanan mengalami perang ‘balas dendam’, dengan kesaksian yang merinci pemukulan, kelaparan, dan pelanggaran lainnya. Para tahanan ini telah membuat perjanjian untuk memboikot pengadilan mana pun yang menganggap mereka sebagai “pejuang ilegal”.

Menanggapi pembebasan Abu Salmiya, Menteri Kepolisian Zionis Israel Itamar Ben-Gvir menyatakan kemarahannya dan menyerukan perlakuan yang lebih keras terhadap tahanan, termasuk menganjurkan penerapan hukuman mati. Pernyataannya yang mengejutkan telah menimbulkan kekhawatiran mengenai perlakuan terhadap tahanan Palestina di penjara Israel.

Pembebasan Abu Salmiya dan yang lainnya menyoroti pelanggaran hak asasi manusia yang sedang berlangsung di pusat-pusat penahanan Zionis  Israel dan menimbulkan pertanyaan tentang perlakuan terhadap tahanan Palestina.[IT/r]
Comment