0
Friday 28 June 2024 - 23:33
Gejolak Politik AS:

Media ‘Menjelaskan’ Kinerja Debat Biden yang Lesu

Story Code : 1144425
Joe Biden during his presidential debate with Donald Trump in Atlanta, Georgia
Joe Biden during his presidential debate with Donald Trump in Atlanta, Georgia
Kinerja buruk Presiden AS Joe Biden dalam debat Kamis (27/6) malam dengan penantangnya Donald Trump telah memicu kepanikan di kalangan media berhaluan kiri, dengan berbagai media melaporkan bahwa petahana tersebut kehilangan pemikirannya dan terkadang tidak dapat dipahami.

Empat puluh lima menit setelah perdebatan yang disiarkan televisi, sumber yang mengetahui persiapan Biden mengatakan dia menderita flu, CBS News melaporkan. Media tersebut mengutip seorang pejabat tinggi yang mengatakan bahwa presiden telah diperiksa oleh seorang dokter yang mengonfirmasi bahwa dia terkena flu.

Penyakit presiden “jelas sudah mulai mencapai puncaknya,” kata sumber lain kepada The Hill.

Pertemuan yang berlangsung selama 90 menit, 130 hari sebelum pemilu AS, telah menghidupkan kembali perdebatan mengenai kemampuan presiden berusia 81 tahun itu untuk menjalani masa jabatan berikutnya.

Menurut CNN, yang menjadi tuan rumah acara tersebut di Atlanta, tugas terpenting Biden adalah menenangkan pikiran pemilih mengenai kapasitas fisik dan mentalnya. “Dia gagal melakukannya,” kata outlet tersebut.

“Memastikan bahwa kami dapat membuat setiap orang memenuhi syarat untuk melakukan apa yang dapat saya lakukan dengan, eh, COVID. Maaf, kami harus mengurus segala sesuatu yang harus kami lakukan,” kata Biden pada satu titik, sebelum tampak membeku. “Begini, kami akhirnya mengalahkan Medicare,” tutupnya.

“Demokrat baru saja melakukan bunuh diri kolektif,” kata seorang ahli strategi partai yang pernah bekerja pada kampanye kepresidenan kepada NBC News. Dia menggambarkan Biden sebagai orang yang “lelah” dan “celoteh,” dan menyebut debat tersebut sebagai “paku di peti mati politik.”

Joe Biden yang “tersandung dan terpuruk” membuat Donald Trump, yang berusia 78 tahun, terlihat “kompeten dan energik,” kata seorang mantan pejabat kampanye Trump kepada NBC News.

Selama perdebatan, perbedaan usia 3 tahun 7 bulan antara keduanya “tampak jauh lebih besar,” kata CNN.

Jajak pendapat CBS News awal bulan ini menemukan bahwa hanya sepertiga pemilih yang menganggap Biden memiliki kapasitas mental dan kognitif untuk menjadi presiden. Trump bernasib relatif lebih baik, dengan separuh pemilih menganggap dia cukup sehat secara fisik untuk memimpin Amerika.[IT/r]
Comment